Saung Angklung Udjo Terancam Tutup? Sayang Banget!


Saung angklung udjo

Sedih rasanya saat membaca berita bahwa Saung Angklung Udjo di Bandung terancam tutup. Pasalnya, sejak pandemi tahun 2020 kemarin, sampai penerapan PSBB yang ketat. Membuat tempat wisata di Bandung ini sepi. Pengunjung menurun drastis sampai-sampai pernah tidak ada pengunjung sama sekali karena harus menaati aturan PSBB.


Agak serba salah memang jadinya, ya? Di satu sisi, tempat usaha harus menaati peraturan. Di sisi lain belum ada solusi yang bisa benar-benar mengatasi permasalahan terkait keberlangsungan bisnis sampai tenaga kerja yang ada di Saung Angklung ini.


Padahal, sangat disayangkan kalau sampai SAU ini harus tutup. Karena, tempat wisata yang didirikan sejak tahun 1966 ini bukan sekadar tempat refreshing semata. Melainkan juga sebagai tempat pelestarian budaya Jawa Barat.


Lestarikan Budaya Jawa Barat


Orkestra Angklung

Sebagai seorang seniman, Mang Udjo Ngalagena dan istrinya Uum Sumiati. Telah memberikan kontribusi bagi pelestarian budaya Jawa Barat. Melalui musik dan tari, beliau mengenalkan budaya kepada wisatawan baik lokal maupun mancanegara.


Di lahan seluas sekitar 1000 hektar ini, beliau mengenalkan alat musik asli dari Jawa Barat bernama Angklung. Dikemas dalam bentuk pertunjukan orkestra, wisatawan mancanegara atau lokal pun bisa bebas menyaksikan pertunjukan musik yang didominasi oleh alat musik angklung.


Bahkan, tempat ini menerima kunjungan karyawisata atau kunjungan dari perusahaan. Keuntungan dari mengikuti kunjungan bersama ini, penonton orkestra juga bisa ikut serta memegang alat musik dan ikut dalam pertunjukan.


Tenang saja, alat musik angklung ini enggak sulit. Setiap satu alat itu mewakili satu nada. Sehingga, kita cukup memainkan saja sesuai arahan dan tidak sulit sama sekali.


Yang pasti, pengalaman ikut orkestra Angklung bisa meningkatkan kepercayaan diri juga. Serta mengenal alat musik yang berasal dari Jawa Barat ini.



Nonton Wayang Golek

Adakah yang kenal dengan Si Cepot? Zaman dahulu masih kecil, sering banget nonton tayangan wayang golek di televisi yang didalangi oleh Bapak Asep Sunarya.


Ternyata, selain Si Cepot, sama seperti Wayang Kulit. Wayang Golek ini juga memiliki banyak karakter lainnya. Juga memiliki unsur cerita budaya dan sering berkaitan dengan agama masyarakat pada waktu dahulu.


Buat yang belum pernah nonton apalagi mengenal apa itu wayang golek? Di Saung ini pengunjung bisa berkenalan dan menyaksikan langsung pagelaran wayang golek. 



Helaran Saung Angklung Udjo

Heleran yang berarti arak-arakan atau kegiatan pertunjukan dalam bahasa sunda. Merupakan salah satu pertunjukan yang banyak dinantikan oleh wisatawan. Soalnya, pada acara ini, ada banyak pertunjukan yang ditampilkan.


Mulai dari tarian khas Jawa Barat seperti Tari Topeng hingga kemunculan Kuda Lumping pun ikut memeriahkan suasana. Pertunjukan seni tari ini juga menjadi bukti bahwa tarian yang disuguhkan merupakan tarian asli dari Indonesia khususnya Jawa Barat.



Mencicipi Masakan Khas Sunda

Di Saung Angklung Udjo ini enggak hanya tempat wisata seni yang berisi musik dan tari saja. Wisatawan yang berkunjung juga bisa mencicipi kuliner khas Sunda. 


Buat wisatawan lokal yang belum mengenal budaya sunda. Bisa mencoba makanan dari Jawa Barat di sini. Mulai dari lalapan, sayur asem sampai segala macam makanan dan sayuran yang hanya ada di tanah pasundan ini.


Tentunya, dengan harga yang cukup terjangkau. Biaya makan di sini tidak termasuk dengan biaya masuk. Tapi, enggak usah khawatir karena rasanya enak dan membuat perut kenyang.



Penutup

Tentunya, berita mengenai Saung Angklung Udjo ini cukup membuat sedih. Pasalnya, pengelola SAU sebenarnya sudah meminta bantuan dari pemerintah setempat. Agar bisa membantu memberikan solusi terutama untuk keberlangsungan SAU dan tim seniman yang bekerja di tempat ini.


Bayangkan saja, banyak loh ternyata pekerja yang sudah ikut bergabung di tempat ini sejak mereka masih kecil. Sedih pastinya kalau sampai bisnis ini gulung tikar.


Kayanya harus diagendakan nih wisata ke tempat ini. Semoga aja masih buka dan prosedur kesehatannya tersedia serta sesuai standar yang berlaku. Biar pengunjung semakin nyaman.

Related Posts

Tidak ada komentar: